Silahkan Share - Kakek 92 tahun yang akrab disapa Mbah Asrori merupakan sosok inspiratif untuk kita semua. Betapa tidak, kakek asal Semarang ini rajin bersedekah untuk kaum dhuafa yang berada di daerah sekitarnya.
Menurut Fajar Ali Imron Rosyid selaku tetangganya, Mbah Asrori ketika hari jum’at senantiasa menyediakan nasi kuning komplit berikut lauk pauknya kepada para tukang becak, pemulung atau siapapun membutuhkan makan. Mbah Asrori memang sengaja membawa banyak nasi bungkus untuk mereka yang membutuhkan yakni sebanyak 70 bungkus.
Bagaimana ia bisa mendapatkan uang untuk melaksanakan sedekahnya tersebut? Rupanya Mbah Asrori sangat semangat menyisihkan uang dari penghasilannya yang tidak menentu. Menurut tetangganya tersebut, Mbah Asrori mengumpulkan sekitar 400 ribu perbulan untuk dijadikan nasi bungkus setiap hari Jum’at.
Kakek berusia 92 tahun itu pun telah berangkat ke Tanah Suci. Padahal jika dihitung-hitung, Mbah Asrori tak memiliki dana yang cukup untuk bisa menunaikan haji. Namun takdir Allah memampukan hambaNya tersebut lewat rezeki yang tiada disangka-sangka.
Dalam melakukan aktivitas sedekahnya, Mbah Asrori terbiasa mengayuh sepeda dan ia pun membawa radio kecil untuk disetel ke saluran radio Masjid Agung Semarang.
Sungguh benar Firman Allah dan sabda Rasulullah bahwa siapa saja yang bersedekah dan melakukan silaturahim, akan dipanjangkan umurnya dan mendapatkan rezeki yang tiada disangka-sangka.
MasyaAllah,semoga Mbah Asrori selalu diberi kesehatan,kekuatan,umur panjang & rezekinya makin enteng... Aamiin...
Semoga kisah nyata Mbah Asrori ini bisa menjadikan kita semua untuk lebih semangat lagi bersedekah
dan peduli terhadap sesama...Aamiin
Loading...
