Senyum Dan keikhlasan Mak Alung Dikala Angin Kencang Menerjang Rumahnya Serasa Mau Roboh


Silahkan Share - [Barang siapa yang melepaskan satu kesusahan seorang mukmin, pasti Allah akan melepaskan darinya satu kesusahan pada hari kiamat. Barang siapa yang menjadikan mudah urusan orang lain, pasti Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat]

Sedekah Kemanusiaan. Di tengah daerah yang masih dikenal dengan Lumbung Padi Nasional, tepatnya di Kp. Kedung Mulya, Desa Pasirkaliki, Kecamatan Rawamerta, hidup seorang nenek tua berumur lebih dari 68 tahun bersama anaknya yang menderita jantung tinggal di sebuah rumah kecil yang terbuat dari rangka kayu dan dinding gedek bambu yang kondisinya sudah sangat reyot bahkan hampir rubuh. Bahkan hujan angin telah merubuhkan bagian belakang dari rumah gedek tersebut.


Mak Alueng, menunjukkan bagian rumah belakang yang roboh. Sementara seluruh sudut rumahnya bocor bila hujan.


Di usianya yang sudah sangat renta, Warlem binti Aja (Mak Aleung) masih gigih bekerja sebagai tukang pijit dan kerja serabutan sesuai kemampuannya. Kadang Mak Aleung diminta tetangganya untuk bersih bersih rumah. Mak Aleung pun masih mampu berjalan 1 kilometer ke kampung lain, bila ada yang membutuhkan tenaganya. (islampos)
Loading...

    Loading...