Allah sengaja membuat hidup manusia tidak monoton, tetapi berpasangan, ada kala menyenangkan dan ada kala menyedihkan. Dari ujian tersebut akan diketahui keimanan hamba-Nya. Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad diantaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar (QS Ali 'Imran [3]: 142).
Dalam kaitan ini, seorang Muslimah hendaknya menyakini bahwa Allah-lah yang menguji dan Dia pula yang menggenggam segalanya. Jika ujian hidup disikapi dengan ketabahan dan ketawakalan, ampunan dan rahmat Allah akan menanti. Rasulullah Saw. menyampaikan, "Tidak ada seorang Muslim pun yang tertusuk duri atau tertimpa bencana yang lebih besar dari itu, kecuali akan tercatat baginya dengan bencana itu satu peningkatan derajat serta akan dihapuskan dari dirinya satu dosa kesalahan" (HR Muslim).
Loading...