Perempuan 33 tahun itu mengatakan bahwa ini pemeriksaan pertamanya setelah dua kali gagal mempertahankan jabang bayinya. (Dailymail.com)
Pada umumnya, seorang wanita hamil akan melakukan ultrasound scan untuk melihat perkembangan janinnya. Hasil pemeriksaan pun lazimnya berisi informasi mengenai jenis kelamin atau pun keterangan perkembangan jabang bayi lainnya.
Namun seorang perempuan hamil ini malah membuat lelucon dengan hasil pemeriksaannya, dengan mengatakan ada 'kelinci' di dalam rahimnya.
Seperti dikutip dari Daily Mail, Minggu (28/8/2016), ternyata sang calon ibu itu tidak bercanda saat mengatakan ada 'kelinci' di dalam perutnya. Setelah hasil pemeriksaannya keluar, alih-alih melihat gambar bayi, terlihat sosok yang lebih menyerupai hewan lucu penyuka wortel tersebut.
Gambar berbentuk kelinci kecil lengkap dengan telinga dan empat kaki itu menjadi viral setelah diunduh ke akun media sosial perempuan itu.
Masih belum jelas apakah gambar tersebut merupakan hasil rekayasa atau asli. Namun, netizen setuju mengatakan bentuk janinnya terlihat seperti 'kelinci'.
Perempuan 33 tahun itu mengatakan bahwa ini pemeriksaan pertamanya setelah dua kali gagal mempertahankan jabang bayinya. (Dailymail.com)
Wanita hamil yang berasal dari Florida tersebut menuliskan dalam akunnya, "Melakukan pemeriksaan ultrasound-ku yang pertama. Sepertinya aku akan memiliki seekor kelinci".
"Kamu sadar tidak, ekspresi yang mengungkapkan 'biarlah terlihat seperti kelinci' seharusnya tidak dipahami secara harfiah," komentar seorang pengguna internet.
"Aku berpikir ini lucu. Aku cemas karena kehamilanku sebelumnya tidak berjalan dengan baik. Jadi saat aku melihat detak jantung jabang bayiku 163, aku merasa lega," kata perempuan berusia 33 tahun tersebut dengan akun @NetteFraulein itu.
"Kemudian kami menyadari, gambar tersebut berbentuk kelinci dan tertawa," tulis perempuan itu lagi.
Dia juga menuliskan bahwa pemeriksaan itu diambil saat embrio berusia 7 minggu. Diperkirakan perempuan tersebut akan melahirkan pada April mendatang. Sumber
Loading...