Dukungan yang disampaikan Maia Estianty untuk Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, membuat heboh jagat maya. Pasalnya, dalam dukungannya, Maia dinilai menyamakan Ahok dengan salah satu pahlawan nasional, Haji Oemar Said (H.O.S) Tjokroaminoto.
Menurut Maia, hukuman penjara sangat lazim dijatuhkan kepada orang yang bergelut di dunia politik. Sebab, H.O.S Tjokroaminoto, yang merupakan kakek buyutnya juga pernah dijatuhi hukuman penjara pada masa penjajahan Belanda.
“Pak @basuki_btp tetap sabar ya. Dulu Eyang Tjokro juga pernah di penjara Belanda kok. Politikus pasti ada yang nasibnya di penjara. Sudah biasa,” kicau Maia melalui akun @MAIAsangJUARA, Selasa (9/5/2017).
Sayangnya, kicauan Maia yang seolah menyamakan Ahok dengan pahlawan nasional itu menuai kontroversi di kalangan warganet. Bahkan, gara-gara kicauan itu ia terlibat perdebatan sengit dengan mereka.
“Kamu orang suci ya? Itu biar jadi urusan Tuhan dan hukum. Maaf saya bukan Tuhan yang tugasnya menghakimi manusia,” jawab Maia.
“Mbak ini Islam apa sih. Belain yang salah kok segitunya. Jangan tertipu media Yahudi. Jangan dilihat dari penampakan yang di luar aja mbak. Lihatlah di belakang Ahok itu siapa. Itu hanya bisa dilihat dengan mata keimanan,” komentar @rusdianti420.
“Salah menurut saya dan kamu tidak mutlak salah karena kita bukan Tuhan. Yang saya tahu, beliau orang yang selalu bersegera dalam berbuat kebaikan. Membantu orang yang susah, ga punya rumah pun dibelikan beliau,” jawab Maia.
“Jelas bedalah bun, eyang Tjokro kan ada pada masa penjajahan, dia membela Indonesia, berbuat untuk negara,” protes @lala_kristya.
“Pak Ahok juga sudah banyak membangun Jakarta. Lihat itu bundaran Semanggi sekarang megah (salah satunya),” timpal Maia. (solopos)
Loading...
