Dalam orasinya, Habib Rizieq menyampaikan seputar NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) bersyariah. Dengan gaya bicaranya yang berapi-api, Habib Rizieq menegaskan bahwa konsep NKRI bersyariah tak bakal menghilangkah Bhineka Tunggal Ika dan Undang-Undang Dasar 1945, sebagai dasar negara.
“Bahwa NKRI bersyariah ingin menghilangkan kebhinekaan itu fitnah, dusta dan bohong oleh mereka-mereka yang anti syariat Islam,” katanya yang langsung disambut pekik takbir dari peserta reuni.
Dia menuturkan, NKRI bersyariah justru menjaga persatuan Indonesia serta mengedepankan musyawarah, sehingga dapat melindungi semua agama dari penistaan dan pelecehan.
“NKRI bersyariah melindungi umat Islam dari segala produk yang haram, baik makanan dan minuman serta obat-obatan. NKRI bersyariah mencintai ulama, bukan mengkriminalisasi atau memperlakukannya seperti teroris,” ucap Habib Rizieq.
Dia juga menjamin ketika NKRI bersyariah diterapkan, negara bisa terhindar dari praktik pelanggaran hukum seperti korupsi, judi, narkoba, pornografi, prostitusi dan anti LGBT.
“Dengan demikaian, jelas NKRI beryariah tidak perlu dicurigai, jangan lagi isukan atau memfitnah. Karena NKRI berysariah berdasarkan UUD yang asli,” tegas Rizieq.
Dalam Reuni aksi 212, turut hadir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon, Amien Rais, Aunur Rofiq Lil Firdaus alias Opick, Ahmad Dhani, hingga Limbad.
Tampak juga Ketua Presidium Alumni 212 Slamet Ma’arif, Panglima FPI Munarman, Habib Novel Bamukmin, Muhammad Al Khattath, Misbahul Anam dan Buni Yani.
Kegiatan reuni aksi 212 sudah dimulai pukul 03.00 WIB. Rencananya berakhir pukul 10.00 WIB.
http://pojoksatu.id/news/berita-nasional/2017/12/02/habib-rizieq-tiba-tiba-muncul-aksi-reuni-212-orasinya-bikin-gempar/
Loading...