Foto seorang ibu menjadi viral di media sosial, ia jadi pembicaraan lantaran aksinya memasukkan lembaran uang ke kotak amal. Ia mengenakan baju warna orange, berdiri di pelataran toko. Tampak beberapa lembar uang berada tercecer di atas kotak amal, sang ibu nampak berusaha memasukkan uang tersebut.
Rupanya yang menjadi viral adalah karena Ibu tersebut seorang pencari sayur liar di pelataran rumah kemudian dijual. Hebatnya, uang hasil penjualan tersebut dimasukannya ke dalam kotak amal. Diketahui foto itu diunggah oleh seorang pengguna facebook melaui akun bernama Roni Arief Afandi.
Foto itu dibagikan ke fanpage facebook Komunitas Peduli Malang (ASLI Malang) dan kini menjadi viral di halaman facebook. Foto yang diunggah sejak 4 februari itu, hingga kini (18/4/2016) masih terus dibagikan oleh para pengguna facebook.
Pada foto yang diunggahnya, akun bernama Roni Arief Afandi menuliskan, bahwa ibu tersebut merupakan seorang pencari sayur liar yang tumbuh dipekarangan rumah penduduk. Hingga saat ini foto tersebut sudah disukai oleh 3,5 ribu pengguna facebook. Bukan hanya itu, 1,3 ribu pengguna facebook ikut membagikan postingan Roni.
Ibu ini mencari sayur liar yg tumbuh di pekarangan rumah-rumah penduduk di sekitar pasar pujon dan kemudian dijual.
Hasil dari penjualan sayur tersebut beliau masukan semuanya kedalam kotak amal.
Dan hal ini beliau lakukan setiap hari..
subhanallah.
>>>menurut info dari beberapa orang yang saya dapatkan.
Mbah Jum ini tengah mengalami (ma'af) gangguan mental.
Huftt....
dan sayapun berkhayal...
andaikan semua pejabat pemerintahan dari yang level atas sampai bawah, dari yang dipusat sampai yang didaerah mengalami (ma'af) gangguan mental seperti Mbah Jum, hhhmm...
bisa kita bayangkan, dalam waktu sebentr saja negara kita pasti menjadi makmur.
Karena apa?
Karena mereka akan sibuk bekerja dan berkerja dan tidak akan meperdulikan apa yang mereka terima atau peroleh untuk keuntungan pribadi.
Pada kotak amal yang diisi uang oleh Mbah Jum itu terdapat sebuah tulisan
"Kotak amal, Masjid Besar Nurul Huda Pujon".
@tribun.bogor.com
Loading...