Beberapa waktu terakhir beredar potongan video seorang kakek yang diikat di sebuh tiang listrik. Kakek yang mengenakan kacamata di kepalanya itu terlihat ngomel tidak karuan lantaran diikat di tiang listrik. Namun, orang-orang yang terdapat di seklilingnya hanya tersenyum saja tanpa memberikan pertolongan.
“Lek aku salah, salahno. Bupati Syahri Mulyo sing dadekno aku,” (Kalau saya salah, salahkan. Bupati Syahri Mulyo, yang menjadikan adalah saya) seru kakek itu, seperti yang diwartakan oleh Tribunnews.com
Dan belakangan ini diketahui jika kakek yang diikat itu biasa dipanggil dengan sebutan Mbah Gantol. Ia ternyata memiliki gangguan kejiwaan. Mbah Gantol berasal dari Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung.
Usut punya usut, alasan kenapa Mbah Gantol diikat di perempatan Desa Kendalbulur, Boyolangung itu lantaran kerap membahayakan warga. Mbah Gantol juga sempat memanjat tiang listrik di lokasi tersebut. Tentu saja ini begitu membahayakan ya. Maka dari itulah, tindakan yang bisa dilakukan warga setempat dengan mengikatnya di situ.
“Umurmu durung sepiro, ojo wani-wani karo Gantol. Iki engko lek aku sampek iso icul kowe tak bacok,” (Usiamu belum seberapa, jangan berani sama Gantol. Nanti kalau saya bisa lepas, kamu saya bacok) kata Gantol yang mengancam warga di sekitarnya.
AKP Puji Widodo, Kapolres Boyolangu membenaran kejadian tersebut. Jajarannya juga sudah mengevakuasi Gantol setelah sebelumnya warga mengikatnya ke tiang listrik.
Dan selama menunggu evakuasi dari polisi, warga terpaksa mengikat Mbah Gantol di tiang listrik dengan harapan tidak membuat ulah. Karena selama ini diketahui Mbah Gantol memiliki sifat yang mudah marah dan suka mengamuk.
Widodo bahkan memuji tindakan yang dilakukan warga sekitar yang mengamankan Mbah Gantol dan menghubungi Polsek. Meskipun terlihat kejam, Widodo faham dengan pilihan sulit yang dilakukan oleh warga setempat.
“Tujuannya hanya mengamankan, dan diikat juga tidak lama. Kami senang karena masyarakat juga ikut berperan memberikan informasi setia bentuk gangguan ketentraman dan ketenangan masyarakat,” pungkasnya.
Gantol selama ini memang dikenal meresahkan masyarakat. Sebelumnya, lelaki tua itu malah menggunakan seragam mirip polisi dan setiap bertemu dengan orang ia akan meminta uang. Namun jika tak diberi ia akan mengumpat dan mengeluarkan kata-kata kasar dan seringkali kotor.
http://www.suratkabar.id/62496/news/pria-tua-ini-diikat-ke-tiang-listrik-oleh-warga-polisi-malah-memuji-tindakan-itu-ini-yang-sebenarnya-terjadi
Loading...
